Home » , , » Buatlah Rencana!

Buatlah Rencana!

 


MOTIVASI

Untuk mewujudkan mimpi, jangan dahulu membayangkan sukses besar yang mungkin anda raih. Tapi yang terpenting adalah menyusun rencana sedetail mungkin untuk membuat sukses-sukses kecil.

( Oprah Winfley )

ILUSTRASI

Saat saya berumur 19 tahun, saya tinggal bersama nenek dan kakek saya. Tempat tinggal saya tidak begitu jauh dari tempat tinggal orangtua saya. Oleh karena itu, saya sering berkunjung ke rumah orang tua saya. Biasanya dua minggu sekali saya main ke sana, tetapi apabila saya sedang tidak banyak kegiatan, saya bisa main seminggu sekali.

Suatu saat saya sedang mengunjungi ayah saya. Saya melihat beberapa pekerja bangunan sedang membuat sebuah rumah. Pada saat itu, saya melihat bangunan tersebut baru tahap membuat pondasinya. Melihat hal itu, saya berpikir tetangga saya baru membangun rumah. Bagi saya,  itu adalah hal biasa.  Saya mengabaikan apa yang saya lihat tadi.

Dua minggu kemudian, saya kembali ke rumah ayah saya dan mendapati bangunan tersebut sudah mulai terlihat bentuknya. Ketika saya melihat model bangunan yang agak berbeda dengan rumah-rumah yang berada di dekat kami, saya mulai menanyakannya kepada ayah saya tentang bangunan tersebut. Dari percakapan dengan ayah saya, saya mengerti ternyata bangunan tersebut untuk gedung pertemuan. Gedung itu adalah inisiatif warga. Dana yang dipakai untuk membangun gedung itu berasal dari sponsor yang telah diberi proposal sebelumnya.

Dua minggu kemudian saya kembali mengunjungi ayah saya dan saya tertarik untuk melihat sejauh mana gedung itu telah dikerjakan. Ketika saya melewatinya, saya melihat hanya ada sedikit perbedaan dari apa yang saya lihat dua minggu yang lalu. Perbedaan itu terlihat pada semua dinding yang sudah ditutup dengan batu bata. Saat itu saya hanya berpikir apa hal tersebut karena sering hujan sehingga pembangunan tersebut tidak cepat selesai pada musim penghujan.

Tiga minggu berikutnya saya kembali lagi dan saya mendapati bangunan tersebut masih tetap sama dengan tiga minggu yang lalu. Saya pun mananyakan pada ayah saya mengenai hal tersebut mengapa gedung tersebut belum selesai juga. Ayah saya menjawab bahwa uang yang ada tidak cukup untuk melanjutkan pembangunan gedung tersebut. Rencana yang dibuat dalam proposal tidak tepat sehingga terjadi pembengkakan dana. Oleh karena salah dalam merencanakan, gedung tersebut tidak  selesai bahkan sampai saat ini.

( Ilustrasi ini saya ambil dari pengalaman hidup saya )

INTERPRETASI

Apakah anda  sudah punya mimpi? Bila Anda menjawab ya, selamat, karena Anda telah mempunyai modal utamanya. Sekarang pertanyaannya adalah setelah mempunyai mimpi, Anda harus bagaimana lagi? Apakah Anda hanya berdiam saja sampai mimpi itu menjadi kenyataan? Ataukah Anda harus mengerjakan sesuatu? Kalau harus mengerjakan sesuatu, apa yang harus Anda kerjakan? Mari kita bersama-sama belajar dari ilustrasi di atas.

Mimpi kita hanya akan tetap menjadi mimpi bila kita tidak melakukan sesuatu untuk membuatnya menjadi kenyataan. Kita tidak mungkin hanya berdiam dan menunggu saja sampai mimpi itu menjadi kenyataan. Kita harus berbuat sesuatu! Kita sudah mempunyai modal utama. Sekarang yang harus kita lakukan adalah duduk dan berpikir apa yang dapat kita lakukan untuk mencapai mimpi itu. Sama seperti orang-orang yang sedang membuat gedung pertemuan. Dalam ilustrasi di atas, mereka membuat proposal dahulu sebelum membangunnya. Mereka merencanakan model bangunannya, menentukan bahan-bahannya, membuat anggarannya, dan memperkirakan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk membuat gedung itu. Kita juga harus membuat perencanaan sedetail mungkin. Sesuatu yang direncanakan saja bisa jadi meleset apalagi yang tidak direncanakan pasti akan jauh dari harapan. Begitu juga mimpi kita harus direncanakan sedetail mungkin.

Perencanaan mempermudah langkah-langkah kita selanjutnya. Dengan perencanaan, kita bisa menentukan hal-hal yang mungkin di luar dugaan kita. Semakin detail rencana yang kita buat, semakin kita bisa melihat apa yang harus kita kerjakan dan butuhkan. Semakin rinci rencana kita, semakin kita bisa melihat dan menyiapkan hal-hal yang mungkin terjadi di luar rencana kita. Mari kita pikirkan langkah-langkah apa yang akan kita lakukan untuk meraih mimpi kita tersebut. Mari kita tentukan cara-cara apa yang akan kita pergunakan untuk melakukan langkah-langkah tersebut. Daftarlah apa saja yang kita butuhkan untuk melaksanakan langkah-langkah  tersebut. Melalui kebutuhan-kebutuhan itu, tentukan rencana biayanya dan yang tidak kalah penting, targetkan kapan kita harus mencapai mimpi itu.

APLIKASI

1.    Langkah apa saja yang akan kulakukan untuk mencapai mimpi-mimpiku?

2.    Bagaimana aku akan melakukan langkah-langkah itu?

3.    Apa saja yang akan kubutuhkan untuk melaksanakan langkah-langkah itu?

4.    Berapa biaya yang akan kubutuhkan untuk melakukan langkah-langkah itu?

5.    Dalam berapa lama aku harus mengerjakan langkah-langkah itu dan mencapainya?

 

Penulis:

Kandhi Purnomo : Guru Bahasa Inggris

2 komentar:

  1. Langkah awal dalam perencanaan sangat menentukan langkah selanjutnya....

    BalasHapus
  2. Betul sekali..tanpa rencana semua sia*

    BalasHapus

 
Support : Group FB | Page
Copyright © 2013. SMP Kristen 3 Surakarta - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger